Saturday, January 1, 2022

Jenis-Jenis Teks Non-Sastra



Teks non-sastra adalah karangan ilmiah dan bertujuan menambah wawasan dan pengetahuan pembaca. Berbeda dengan teks sastra yang bertujuan memberikan hiburan atau sekadar kepuasan batin. Teks non-sastra mengutamakan kelogisan dalam pengungkapan teksnya.

Secara umum, jenis teks dibagi dalam lima jenis, yaitu narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi. Teks-teks tersebut kemudian dibagi lagi menjadi jenis yang lebih kompleks.

1.    Teks Laporan

Teks laporan adalah hasil dari pengamatan pada suatu objek atau fenomena tertentu. Tujuan dari teks laporan adalah menginformasikan hasil pengamatan tersebut kepada pembaca. Informasi yang diberikan bersifat nyata (faktual). Karena berdasarkan pengamatan, biasanya teks laporan disebut juga dengan teks hasil observasi.

Teks hasil observasi berfungsi menjelaskan suatu objek atau fenomena yang disadari oleh hasil pengamatan. Teks laporan memiliki ciri-ciri antara lain pengulangan (repetisi), kata ganti (pronomina), dan kata hubung transisi (oleh karena itu, dengan demikian, di samping itu).

2.    Teks Eksposisi

Teks eksposisi adalah uraian (paparan) yang bertujuan menjelaskan maksud dan tujuan dalam suatu keterangan. Berdasarkan pengertian tersebut, teks eksposisi adalah teks yang memaparkan sejumlah pengetahuan atau informasi. Untuk memperkuat informasi yang diberikan, teks eksposisi memuat pendapat dan argumentasi.

Tujuan teks eksposisi adalah memberitahukan kepada pembaca tentang suatu informasi dengan sejelas-jelasnya. Biasanya teks eksposisi dilengkapi dengan sejelas-jelasnya, juga dilengkapi dengan pendapat ahli dan data-data faktual seperti grafik, tabel atau gambar.

3.    Teks Biografi

Teks biografi adalah teks yang berisi riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. Dalam teks ini tidak hanya sekadar menceritakan riwayat hidup seseorang secara singkat, tetapi secara mendetail. Maksudnya adalah menceritakan kehidupan tokoh dari kecil hingga tua bahkan hingga wafatnya. Termasuk juga dengan karya-karya maupun prestasi yang pernah diraih tokoh.

 Biasanya, biografi tokoh yang ditulis adalah tokoh yang memiliki berbagai peristiwa yang penting dan berpengaruh terhadap kehidupan. Tujuan teks biografi adalah agar pembaca bisa mencontoh atau meneladani sifat-sifat repuji dan mengilhami riwayat hidup tokoh tersebut.

Teks biografi ditulis dengan urutan kronologis atau urutan waktu. Teks biografi juga menggunakan kata rujukan (ia, dia, beliau).

4.    Teks Ulasan

Teks ulasan adalah teks yang berisi hasil analisis atau penilaian terhadap suatu karya. Karya yang diulas dalam teks ulasan bukan hanya karya sastra (puisi, prosa, drama), melainkan karya-karya yang lain seperti buku, film, dan lagu.

Teks ulasan berisi tinjauan yang bertujuan untuk mengetahui keunggulan dan kelemahan yang dimiliki oleh karya tersebut. Teks ulasan biasanya mengandung banyak kata sifat yang bersifat subjektif (baik, buruk), kata rujukan (ini, itu, tersebut), dan menggunakan kalimat majemuk atau kompleks.

5.    Teks Prosedur

Teks prosedur adalah tahapan kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas. Teks prosedur juga diartikan sebagai teks yang berisi cara melakukan atau membuat sesuatu atau berisi langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Teks prosedur memberitahukan kepada kita bagaimana sesuatu dikerjakan melalui serangkaian langkah dan tindakan. Langkah-langkah teks prosedur harus runtun tidak boleh terbalik. Ciri utama dari teks prosedur adalah menggunakan kata bilangan yang menunjukkan urutan (pertama, kedua, ketiga; 1, 2, 3 dan seterusnya). Teks prosedur juga memiliki ciri menggunakan kalimat imperatif (kalimat perintah) dan menggunakan konjungsi temporal atau waktu (setelah itu, kemudian dan selanjutnya).

6.    Teks Deskripsi

Teks deskripsi adalah teks yang berisi tantang gambaran suatu objek, tempat, maupun suasana. Gambaran yang terdapat di dalam sebuah teks dapat membuat pembaca seakan-akan berada di dalam situasi maupun suasana yang digambarkan.

Teks deskripsi terdiri dari tiga bagian yaitu identifikasi, klasifikasi, dan deskripsi bagian.

7.    Teks Tanggapan Kritis

Teks tanggapan kritis merupakan karangan yang berisi tanggapan berdasarkan analisis keilmuan terhadap suatu permasalahan. Teks tanggapan kritis biasanya menganalisis dua pendapat yang kemudian disimpulkan pada akhir karangan. Dua pendapat tersebut muncul di masyarakat dalam menggapi suatu permasalahan tertentu. Pendapat dapat berupa pro dan kontra. Pendapat pro adalah pendapat yang mendukung sedangkan pendapat kontra adalah pendapat yang menolak ataupun tidak menyetujui.

8.    Teks Eksplanasi

Teks eksplanasi adalah teks yang berisi mengenai pemaparan atau penjelasan mengenai suatu fenomena atau kejadian yang terjadi di sekitar. Teks eksplanasi banyak menggunakan kata hubung yang menunjukkan tahapan dan juga sebab akibat.

Teks eksplanasi mempunyai tiga bagian, yaitu pernyataan umum yang berisi penjelasan umum mengenai fenomena yang terjadi, eksplanasi yang berisi pemaparan lebih lanjut dari fenomena, dan interpretasi atau kesimpulan yang berisi kesimpulan dari fenomena yang terjadi.

9.    Teks Tantangan

Teks tantangan merupakan teks yang berisi mengenai tentang informasi bantahan terhadap hal yang sedang menjadi perdebatan di masyarakat. Teka tantangan juga dilengkapi dengan data-data serta argumen para ahli yang dapat memperkuat bantahan.

Tek tantangan terdiri dari 3 bagian, yaitu isu, argumen dan kesimpulan.

10.  Teks Diskusi

Diskusi adalah kegiatan interaksi antara dua orang atau lebih yang membahas suatu pengetahuan yang akhirnya menghasilkan suatu pemahaman yang baik dan benar. Teks diskusi adalah teks yang berisi mengenai catatan penting atau point suatu bahasan yang memuat berapa pendapat yang berbeda.

Teks diskusi terdiri dari 3 bagian, yaitu pengantar atau isu, argumen dan kesimpulan.

11.  Surat Pribadi dan Surat Dinas

Surat pribadi adalah surat yang digunakan untuk berkomunikasi secara pribadi. Surat pribadi tulis oleh seseorang dan ditujukan kepada orang lain. Bahasa yang digunakan dalam surat pribadi adalah bahasa yang santai dan tidak resmi.

Surat dinas adalah surat resmi. Surat dinas dikirim oleh suatu lembaga dan ditujukan kepada lembaga lain yang berkaitan dengan hal resmi. Bahasa yang digunakan dalam surat dinas adalah bahasa yang baku, singkat dan jelas.

 12. Teks Berita

Teks Berita adalah jenis teks narasi yang melaporkan suatu kejadian atau peristiwa yang telah ataupun sedang terjadi. Teks berita menggunakan bahasa baku, informasi aktual dan bersifat umum, menggunakan kalimat langsung dan tidak langsung, dan bersifat objektif.

Teks berita terdiri dari tiga bagian yaitu orientasi, tubuh berita, dan sumber.

13.  Teks Iklan

Teks iklan mengandung pesan, dorongan, atau bujukan terhadap khalayak agar tertarik dengan barang atau jasa yang ditawarkan. Oleh sebab itu, kata atau kalimat dalam iklan selalu bersifat persuasif, artinya membujuk secara halus.

14.  Poster

Poster adalah plakat (kata-kata dan gambar) yang dipasang di tempat umum. Poster dapat berupa iklan maupun pengumuman. Poster menggunakan kata-kata yang singkat, jelas menarik dan lengkap.

15.  Slogan

Slogan merupakan perkataan atau kalimat pendek yang menarik, mencolok, dan mudah diingat. Slogan digunakan ketika mengiklankan sesuatu atau menjelaskan tujuan dan ideologi suatu organisasi, golongan, dan lain sebagainya.

16.  Teks Persuasif

Teks persuasif adalah teks yang berisi bujukan, imbauan, atau ajakan kepada khalayak untuk berbuat sesuatu. Karena bertujuan untuk membujuk (mengajak). Teks persuasif pasti menggunakan bahasa yang mengajak sehingga dapat memengaruhi seseorang.

17.  Teks Eksemplum

Teks Eksemplum adalah teks yang menceritakan perilaku tokoh dalam suatu cerita. Teks eksemplum biasanya menceritakan mengenai kejadian yang tidak diinginkan. Pada umumnya, teks eksemplum terbagi menjadi tiga bagian, yaitu orientasi, yang berisi pengenalan tokoh, insiden yang berisi mengenai kejadian yang terjadi, dan interpretasi, yang berisi mengenai pesan moral yang ada di dalam teks.

18.  Teks Inspiratif

Inspiratif adalah suatu hal yang bersifat menginspirasi. Jadi, teks inspiratif adalah teks yang berisi mengenai cerita yang dapat menginspirasi pembaca. Teks inspirasi dapat digunakan oleh pembaca sebagai media untuk mencari ilham, ide, atau gagasan. Teks inspiratif pada umumnya merupakan kisah nyata.

Teks inspiratif terdiri dari 3 bagian yaitu abstrak yang bersifat opsional (boleh ditulis, boleh tidak), orientasi dan koda.

No comments:

Post a Comment

Walpaper cantik Untuk android, iphon, dan pc

 Tampilan atau wallpaper telepon maupun laptop memang sering kita lihat setiap hari. Beberapa orang sengaja mempercantik atau membuat tampil...